Yos 2
Rahab, perempuan sundal di Yerikho dengan sangat berani mempertaruhkan dirinya untuk menyembunyikan kedua pengintai di atas sotoh rumahnya.
Apa yang membuatnya melakukan hal itu?
Ternyata dia telah banyak mendengar dan mengetahui dengan pasti bagaimana Tuhan menuntun bangsa Israel dengan segala mujizat-mujizat besar yang terjadi.
Tentulah hal ini membuat orang-orang di Yerikho percaya akan kebesaran Tuhan, tetapi hanya Rahab yang mengimaninya. Imannya yang membuatnya mau menolong umat-umat Tuhan dan tentunya imannya pula yang menyelamatkannya dan seisi rumahnya.
Saya bisa menempatkan posisi saya sebagai Rahab ataupun penduduk Yerikho. Dimanakah posisi saya? Apakah saya hanya sekedar percaya kepada firman Allah, tapi tidak mau melakukannya sehingga saya menghalalkan berbagai cara untuk menolaknya (orang-orang Yerikho)? atau mungkin saya sebagai Rahab, yang ketakutan akan Tuhan membuahkan perbuatan yang menyelamatkan nyawa?
Diluar sana, banyak yang memperhatikan umat Tuhan. Bagaimana umat Tuhan hidup (gaya hidup) dan bagaimana Tuhan bekerja dalam umatNya.
Hari ini yang menyadarkan saya dan sekaligus menjadi hal yang saya renungkan “Apakah kehidupan saya, gaya hidup saya sudah membuat orang lain percaya bahwa sesungguhnya Tuhan yang saya sembahlah Tuhan yang benar?”
Janji Tuhan yang sangat luar biasa (24) “Tuhan telah menyerahkan seluruh negri imi ke dalam tangan kita, bahkan seluruh penduduk negri itu gemetar menghadapi kita”
Tuhan telah menyerahkan tempat dimana saya berada untuk membawa orang-orang seperti Rahab agar diselamatkan dalam nama Yesus Kristus.