“BERSERAH, MAKA YESUS YANG AKAN BEKERJA”

Perikop : Matius 8:23-27
Didalam perjalanan dengan menggunakan perahu, tiba – tiba angin ribut datang menyerang, murid – murid yang latar belakangnya adalah nelayan pasti sudah tidak asing lagi menyaksikan angin ribut ini. Tetapi kali ini angin ribut begitu dashyatnya, mereka yang sudah puluhan tahun menjadi nelayan mencoba dengan keras mengatasinya, namun mereka tidak mampu mengatasinya. Dan dipojok dari perahu itu mereka melihat Yesus justru tertidur dengan pulasnya.
Para murid yang adalah notebene kebanyakan nelayan, yang walaupun sudah berpuluh – puluh tahun mempunyai pengalaman didalam menghadapi angin dan ombak tidak mampu berbuat apa –apa pada saat itu. Segala ilmu yang mereka miliki telah mereka terapkan, namun mereka tetap tidak mampu mengatasinya.
Ditengah – tengah keputusasaan mereka, ketidak mampuan mereka, mereka melihat Yesus yang dengan tenangnya tertidur. Mereka bertanya didalam hati mereka mengapa Orang ini tidak merasa terganggu dengan badai dan ombak yang begitu keras dan tinggi menghantam perahu mereka. Dan pada saat mereka sudah tidak berdaya, mereka datang kepada Yesus dan meminta tolong kepadaNya.
Pelajaran yang sangat penting adalah seperti murid-murid yang merasa mampu mengatasi masalah yang ada oleh karena pengalaman serta kemampuan yang mereka miliki sehingga membuat Yesus tertidur karena mereka tidak membutuhkanNya, demikianlah pelajaran ini menjadi pelajaran bagi saya, supaya saya jangan membiarkan Yesus tertidur pulas oleh karena saya merasa mampu menghadapi segala sesuatunya karena saya sudah merasa berpengalaman dan punya kemampuan sehingga tidak memerlukan Yesus, Tetapi justru saya harus datang kepadaNya, berserah kepadaNya dan Dia akan bertindak.
Rumus hidup yang sangat penting:
1. Manusia tidak berserah – Yesus = Kegagalan
2. Manusia berserah + Yesus = Kemenangan
Salam Sejahtera
AND

Bukan Soal Angka

Hakim-Hakim 7

Ketika Gideon diperintahkan TUHAN untuk melawan bangsa Midian, TUHAN menunjukkan kuasa-Nya. Bukan Gideon yang berperang tetapi TUHANlah yang berperang. Jika TUHAN yang berperang, tidak akan ada yang sanggup untuk menahannya.

Ini memberikan pengharapan kepada saya hari ini. Banyak pergumulan yang saya alami tetapi bersama Yesus, kemenangan menjadi bagian saya. Tugas saya sederhana, percaya sepenuhnya kepada Yesus. That’s all.

Oleh sebab itu, saya memilih untuk kembali percaya kepada TUHAN hari ini. Saya tahu, ada banyak mujizat yang terjadi hari ini bagi saya.

Sent from my iPad