Daily Archives: May 21, 2012

Manfaat Berkikmat

Amsal 2:1-22 => Faedah Memiliki Hikmat

(1) Hai anakku, jikalau engkau menerima perkataanku dan menyimpan perintahku di dalam hatimu,
(2) sehingga telingamu memperhatikan hikmat, dan engkau mencenderungkan hatimu kepada kepandaian,

(3) ya, jikalau engkau berseru kepada pengertian, dan menujukan suaramu kepada kepandaian,

(4) jikalau engkau mencarinya seperti mencari perak, dan mengejarnya seperti mengejar harta terpendam,

(5) maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah.

(6) Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian.

(7) Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya,

(8) sambil menjaga jalan keadilan, dan memelihara jalan orang-orang-Nya yang setia.

(9) Maka engkau akan mengerti tentang kebenaran, keadilan, dan kejujuran, bahkan setiap jalan yang baik.

(10) Karena hikmat akan masuk ke dalam hatimu dan pengetahuan akan menyenangkan jiwamu;

(11) kebijaksanaan akan memelihara engkau, kepandaian akan menjaga engkau

(12) supaya engkau terlepas dari jalan yang jahat, dari orang yang mengucapkan tipu muslihat,

(13) dari mereka yang meninggalkan jalan yang lurus dan menempuh jalan yang gelap;

(14) yang bersukacita melakukan kejahatan, bersorak-sorak karena tipu muslihat yang jahat,

(15) yang berliku-liku jalannya dan yang sesat perilakunya;

(16) supaya engkau terlepas dari perempuan jalang, dari perempuan yang asing, yang licin perkataannya,

(17) yang meninggalkan teman hidup masa mudanya dan melupakan perjanjian Allahnya;

(18) sesungguhnya rumahnya hilang tenggelam ke dalam maut, jalannya menuju ke arwah-arwah.

(19) Segala orang yang datang kepadanya tidak balik kembali, dan tidak mencapai jalan kehidupan.

(20) Sebab itu tempuhlah jalan orang baik, dan peliharalah jalan-jalan orang benar.

(21) Karena orang jujurlah akan mendiami tanah, dan orang yang tak bercelalah yang akan tetap tinggal di situ,

(22) tetapi orang fasik akan dipunahkan dari tanah itu, dan pengkhianat akan dibuang dari situ.

Bahan Renungan

Mengapa saya harus mencari dan mengejar hikmat?

1. Supaya memperoleh pengertian tentang takut akan Tuhan dan mendapat pengenalan akan Allah (Ams 2:5).

2. Untuk menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur (Ams 2:7).

3. Untuk menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya (Ams 2:7).

4. Supaya mendapat penjagaan dan perlindungan dari Tuhan (Ams 2:8).

5. Untuk mengerti tentang kebenaran, keadilan dan kejujuran (Ams 2:9).

6. Supaya pengetahuan yang dimiliki akan menyenangkan hati (Ams 2:10).

7. Supaya terlepas dari jalan yang jahat (Ams 2:12).

Seperti apakah jalan yang jahat itu?

1. Orang yang mengucapkan tipu muslihat (Ams 2:12 & 14).

2. Meninggalkan jalan yang lurus dan menempuh jalan yang gelap. (Ams 2:13).

3. Bersukacita melakukan kejahatan (Ams 2:14).

4. Curang dan hidup serong (Ams 2:15).

5. Bermain dengan perempuan jalang/nakal (Ams 2:16-19).

Hikmat akan menjadi parameter dalam kehidupan saya untuk mengetahui apakah saya takut akan Tuhan dan mengenal Dia. Jika saya tidak berusaha untuk mencari dan mengejarnya berarti saya sedang berada di jalan yang gelap. Terlebih situasi metropolitan Jakarta yang sangat-sangat mendukung untuk terlibat di dalam kehidupan yang gelap dan kelam.

Lalu bagaimanakah saya sebagai seorang yang tidak mau meninggalkan perbuatan dosa beranggapan bahwa surga akan menjadi bagian saya di kemudian hari? Tidak akan pernah, itu hanyalah mimpi kosong karena seperti yang Tuhan firmankan di dalam Amsal 2:21 & 22 bahwa “negeri perjanjian” yang Tuhan persiapkan itu hanya berlaku untuk mereka yang hidup menurut kemauan Allah, sedangkan orang jahat akan disingkirkan dari tempat itu.

Sekarang pilihan ada di tangan saya, jalan terang atau jalan gelap? Jelas saya akan pilih jalan terang yang Tuhan berikan dan memohon tuntunan serta kekuatan dari Tuhan supaya saya tidak lengah mempelajari & melaksanakan kebenaran itu.

Hosana,

Frank

Leave a comment

Filed under Meditasi Alkitab

“BERTOBAT DAN BEKERJALAH”

Perikop : Matius 21:28-32

Matius 21: (30) Lalu orang itu pergi kepada anak yang kedua dan berkata demikian juga. Dan anak itu menjawab: Aku tidak mau. Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi juga.

Dari perumpamaan ini, anak keberapakah saya? Seringkali saya merupakan gambaran kedua-duanya, pertama bilang mau tetapi tidak dilakukan, tetapi saya juga pernah bilang tidak mau namun akhirnya saya lakukan juga.

Untuk itu, saat ini bukan wajtu untuk bermain-main. Yesus akan segera datang. Sekarang saatnya menentukan sikap yang benar. Saya harus bertobat dan mulai bekerja bagi Tuhan dan melakukan apa yang Dia perintahkan kepada saya.

JanjiNYa : Tuhan Yesus selalu menyertai.

Ya Tuhan Yesus, teguhkanlah sikap saya untuk tetap setia kepadaMu dan menjalankan segala perintahMu. Amin

Salam Sejahtera

AND

Leave a comment

Filed under Meditasi Alkitab

Tantangan

Keluaran 5

Ternyata dalam menjalankan pekerjaan Tuhan selalu ada tantangan. Tantangan dapat dari lawan untuk konteks Keluaran 5 adalah Firaun dan yang mau diselamatkan yaitu bangsa Israel.

Yang menarik adalah respons Musa dan Harun dalam menghadapi tantangan tersebut. Mereka tidak marah, kesal atau menyerah terhadap tantangan. Mereka mengadu kepada Oknum yang memberi tugas kepada mereka.

Apa respons saya terhadap masalah dalam pelayanan? Saya ditemplak untuk menyelesaikan urusan Tuhan dengan cara Tuhan. Dia tidak pernah gagal dan tidak akan pernah! Saya mau belajar membiarkan Tuhan menyelesaikan masalah dengan caranya.

Sent from my iPad

Leave a comment

Filed under Meditasi Alkitab

Penjaga Yerusalem – LA

Nehemia 11 [Daftar penduduk Yerusalem dan Yehuda]

Undi dibuang untuk menentukan siapa yang harus menetap di Yerusalem. Kenapa sampai harus membuang undi? Krn tidak ada/jarang yang mau secara sukarela. Kenapa?

Yerusalem adalah kota yang kudus. Tidak semua orang boleh tinggal di sana. Kota itu adalah pusat pemerintahan. Kaabah ada disana. Kota yang dibentengi dengan tembok yang kokoh. Kota yang menjadi target utama penyerangan musuh2 bangsa Israel. Golongan Imam, sudah pasti harus tinggal di Yerusalem. Para pemimpin bangsa, dan tokoh2 pemerintahan, sudah pasti harus menetap di sana. Para prajurit, penjaga pintu, pelayaan bait suci, sudah pasti harus ada di sana. Allah punya misi untuk Yerusalem, disanalah tempat kediaman Allah yang dilambangkan dengan Bait Suci. Ada banyak peraturan, tata cara peribadatan yang harus dipertahankan di Yerusalem. Ada pelayanan menanti di Yerusalem. Ada berkat jasmani dan rohani secara khusus bagi orang2 yang tinggal di Yerusalem.

Allah mau memanggil lagi 1 dari 10 orang untuk tinggal di sana. Orang yang mau tinggal 24 jam dalam keadaan siaga. Orang yang (mungkin) harus berpisah dari keluarganya, untuk tinggal di Yerusalem. Orang2 yang perkasa. Orang2 yang hidup hanya untuk misi. Itulah sebabnya jarang ada orang yang sukarela untuk tinggal di sana.

Ayat 2 mengatakan: “Orang2 memuji setiap orang yang rela menetap di Yerusalem”. Krn memang sangat berat untuk hidup di Yerusalem. Sementara orang2 lain yang hidup di kota2 lain (di luar Yerusalem) bisa berkumpul dengan keluarganya, bisa membuka ladang dan mengusahakannya, bisa memperoleh keuntungan dari hasil usahanya, mereka yang tinggal di Yerusalem tidak bisa melakukan semuanya itu.

Jadi ada 3 kelompok orang yang tinggal di Yerusalem:

1. Orang yang oleh karena tanggung jawab jabatan

2. Orang yang terkena undi

3. Orang yang sukarela tinggal di Yerusalem

Termasuk dalam kelompok manakah saya? Saat ini, saya pun sedang menuju ke Yerusalem baru. Bagaimana saya bisa tiba di sana? Apa yang harus saya tinggalkan?

Doa: Tuhan, tolong saya agar dengan sukarela meninggalkan semuanya untuk masuk ke dalam Yerusalem. Amin.

1 Comment

Filed under Meditasi Alkitab